Memory External (bagian 1)

Yupppp...
kali ini ane balik lagi gan setelah berkelana dan meninggalkan sendiri blog yang udah ane buat ini,
ane sadar gan sayang udah sediain sarana tapi gak digunain, mendingan kita gunain buat hal hal yang berguna,
ya gak gan???
ok langsung aja hemmm... tentang memory external.
Check it out!!! (cieeelehh)

Magnetik Disk
Ø  Disk merupakan sebuah piringan bundar yang terbuat dari logam atau plastik yang dilapisi dengan bahan yang dapat dimagnetisasi.
Ø  Data direkam di atasnya dan dapat dibaca dari disk dengan menggunakan kumparan pengkonduksi (conducting coil) yang dinamakan head
Ø  Pada operasi penulisan, arus listrik pada head memagnetisasi disk.
Ø  Pada operasi pembacaan, medan magnet pada disk yang bergerak di bawah head menghasilkan arus listrik pada head.


Ø  Selama operasi pembacaan dan penulisan, head bersifat stasioner sedangkan piringan bergerak-gerak di bawahnya.
Organisasi Data dan Pemformatan
Ø  Organisasi data pada piringan berbentuk sejumlah cincin-cincin yang konsentris yang disebut track.
Ø  Masing-masing track lebarnya sama dengan lebar head.
Ø  Track yang berdekatan dipisahkan oleh gap
Ø  Gap bertujuan untuk mencegah/mengurangi error akibat melesetnya head atau interferensi medan magnet.
Ø  Kerapatan (density), dalam bit per inci linear, pada track sebelah dalam lebih tinggi (lebih rapat) dibanding track sebelah luarnya.
Ø  Data disimpan pada daerah berukuran blok yang dikenal sebagai sector.
Ø  Biasanya terdapat antara 10 hingga 100 sector per track.
Ø  Sector-sector yang berdekatan dipisahkan oleh gap-gap intra-track atau inter-record.
Ø  Layout data disk meliputi:
·       Track
·       Inter-track Gaps
·       Kerapatan (density)
·       Sector
Ø  Salah satu contoh pemformatan disk adalah format track disk Winchester (Seagate ST506)
·       Setiap track berisi 30 sector yang panjangnya tetap
·       Masing-masing track berisi 600 byte

·       Setiap sector menampung 512 byte data ditambah informasi kontrol yang berguna bagi disk controller.

Nahh contoh gambarnya gini gan...

Karakteristik
Ada beberapa karakteristik Sistem Disk:
Ø  Gerakan head
·       Fixed head disk Ú terdapat sebuah head baca/tulis per track jadi ada beberapa head baca/tulis per surface. Semua head ditempatkan pada lengan memanjang ke seluruh track.
·       Movable head disk Ú hanya terdapat sebuah head baca/tulis per surface. Lengan dimana head ditempatkan dapat memanjang dan memendek untuk menuju ke salah satu track.
Ø  Portabilitas disk
Disk berada pada sebuah disk drive yang terdiri dari lengan, tangkai yang dapat menggerakkan disk, dan perangkat elektronik untuk keperluan input dan output data biner.
·       Non-removable disk Ú secara permanen berada pada disk drive.
·       Removable disk Ú dapat dilepas dan diganti dengan disk lain.
Ø  Permukaan yang dimagnetisasi
·       Double-sided Ú kedua sisi permukaannya dimagnetisasi
·       Single-sided Ú hanya satu permukaan yang dimagnetisasi (disk bermuka tunggal)
Ø  Banyaknya piringan pada disk drive
·       Single platter
·       Multiple platter
Ø  Mekanisme Head
·       Contact (floopy) Ú terdapat kontak secara fisik antara head dengan medium (disk) selama operasi baca/tulis.
·       Fixed Gap Ú ada jarak yang tetap antara head dengan disk.
·       Aerodynamic Gap (Winchester) Ú ada kertas timah pelindung yang aerodynamis antara head dengan disk sehingga jarak antara head dan disk dapat diperpendek.

Tabel karakteristik Sistem Disk:

Gerakan Head
Fixed head (one per track)
Movable head (one per surface)
Platters
Single platter
Multiple platter
Portabilitas Disk
Nonremovable disk
Removable disk
Mekanisme Head
Contact (floopy)
Fixed Gap
Aerodynamic Gap (Winchester)
Sides
Single sided
Double sided

Waktu Akses Disk
Ø  Ketika disk drive beroperasi, disk berputar dengan kecepatan tetap.
Ø  Untuk dapat membaca dan menulis, head harus berada pada awal sector dari track yang diinginkan.
Ø  Pemilihan track meliputi perpindahan head pada sistem movable head atau mekanisme elektronis pada head untuk sistem fixed head.
·       Waktu yang diperlukan untuk menempatkan head pada track yang diinginkan dikenal sebagai seek time.
Ø  Sekali track sudah dipilih, sistem akan menunggu sampai sector yang bersangkutan berputar agar sesuai dengan head.
·       Waktu yang diperlukan oleh sector untuk mencapai head disebut rotational latency
Ø  Access time, yaitu waktu yang dibutuhkan untuk berada pada posisi siap membaca atau menulis.

·       Jumlah antara seek time dan rotational latency sama dengan Access time.
Yup segitu dulu gan, agan resapi pahami lalu bayangankan, gak perlu dihapalin yang penting logika agan.
hehehe
sampai ketemu pada lesson selanjutnya.

Benz Janggo Education Division





Janggo

Phasellus facilisis convallis metus, ut imperdiet augue auctor nec. Duis at velit id augue lobortis porta. Sed varius, enim accumsan aliquam tincidunt, tortor urna vulputate quam, eget finibus urna est in augue.

1 comment: